Ada beragam tema dalam hidup yang mungkin bisa saya tolerir. Entah perkara sosial, pendidikan, mental, sampai urusan remeh-temeh seperti berbuat baik terhadap sesama. Saya merasa itu semua adalah perkara yang masih bisa saya tunda, dan kira-kira dapat saya kerjakan nanti saja. Meskipun belakangan, mungkin karena umur, saya menjadi kehabisan waktu dan mulai berpikir untuk melaksanakannya saat itu juga. Walau begitu, sejak dulu, hal...
new life/pixabay.com Akhirnya sampai juga di titik ini. Sebuah peristiwa besar yang bagaimana mungkin bisa saya lupakan, yang ringkasnya amat mungkin membentuk saya di masa depan. Untuk hari-hari ini, saya menolak menguraikan masalah tersebut lebih panjang, sebab, menurut saya itu amat kejam dan saya tak ingin ada yang terluka ketika membacanya. Tapi sisi baiknya, saya ingin mengucapkan terima kasih tak terhingga pada figur-figur...
pixabay.com Semestinya, idealisme berwujud sebagai jangkar. Ia menjadi peredam mana kala keinginan untuk bermacam-macam tengah melangit. Pendeknya, seharusnya dengan ambisi apapun yang membuncah, mekanisme pertahanan diri kita bisa direm oleh idealisme. Di era yang serba cepat ini, keinginan untuk mencapai beragam hal terus saja hinggap. Apa saja yang di depan mata, seolah gampang diraih dan tentu, hasrat untuk memerolehnya juga tinggi. Itu berbahaya,...